SUKA BERGADANG NONTON BOLA ? BACA INI DULU..

Saat ini, begadang bisa menjadi sebuah kewajiban, misalnya bagi pekerja shift malam atau mereka yang harus bekerja lembur. Bagi sebagian orang, begadang juga menjadi kebutuhan sosial untuk bergaul / nongkrong bersama komunitas dan teman-teman. Di ajang Piala Dunia 2014 seperti saat ini, kebutuhan begadang semakin meningkat, terutama bagi para penggila bola. 


Seperti yang kita ketahui, Piala Dunia 2014 berlangsung di Brazil, mulai dari 13 Juni hingga 27 Juni 2014, dan diikuti oleh 32 negara dengan 64 kali pertandingan. Adanya perbedaan waktu antara Indonesia dan Brazil, membuat tayangan langsung Piala Dunia bisa disaksikan di televisi pada malam atau dini hari. Berdasarkan jadwal, memang ada beberapa pertandingan yang dimainkan pada pukul 05.00 atau 08.00 WIB. Namun, sebagian besar pertandingan digelar pada pukul 23.00 dan 02.00 WIB. 


Akibatnya, para penggila bola harus begadang hampir setiap hari untuk melihat tayangan tersebut. Jam tidur normal 6 – 8 jam pun banyak berkurang. Bagi mereka yang tidak harus beraktifitas di pagi hari, kehilangan jam tidur bisa diganti dengan bangun lebih siang. Namun, bagi mereka yang bersekolah atau bekerja di pagi hari, begadang untuk menonton Piala Dunia membawa konsekuensi yang tidak ringan. Mengantuk dan kehilangan konsentrasi adalah dampak yang paling sering dirasakan.


Tapi, tahukah Anda bahwa sering begadang untuk menonton tayangan bola dapat mengancam kesehatan? Berikut ini adalah beberapa ancaman kesehatan yang perlu Anda waspadai :


1. Obesitas

Tidur kurang dari enam jam sehari akan mengganggu metabolisme tubuh. Tubuh akan lebih cepat menyimpan lemak sehingga membuat seseorang cepat gemuk. Kenaikan berat badan akan lebih parah jika selama menonton tayangan bola Anda mengkonsumsi camilan yang tinggi kalori seperti cokelat, keripik, atau gorengan.


2. Melemahkan Sistem Kekebalan Tubuh

Sering begadang dapat menghancurkan sel darah putih yang berperan dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh seseorang. Itulah mengapa sering begadang akan melemahkan imunitas tubuh dan membuat orang lebih mudah terserang penyakit. Selama 1 – 2 hari pertama Anda begadang, mungkin belum terjadi gangguan kesehatan tubuh yang berarti. Namun, di minggu kedua biasanya seseorang baru merasakan efeknya. Misalnya flu, pilek, kelelahan, bahkan ada yang sampai mengalami tifus.


3. Sakit Kepala

Sering merasa tak nyaman pada bagian kepala saat bangun terlalu siang karena malamnya begadang? Ini adalah salah satu akibat dari kurangnya jam tidur. Sedikit demi sedikit bagian sel otak akan mengalami masalah karena tubuh tidak mendapatkan waktu istirahat yang cukup. Selain itu, sebuah penelitian juga mengungkap bahwa kurang tidur memiliki efek seperti benturan pada kepala.


4. Mengganggu Jam Biologis Tubuh

Ketika seseorang sudah terbiasa begadang, jam tubuh mereka lama-kelamaan akan menyesuaikan. Dengan begitu, mereka akan lebih sulit untuk tidur lebih awal. Jam tubuh mereka sudah di-setting untuk tidur larut malam akibat perubahan jam biologis tersebut.


5. Diabetes

Begadang akan mengganggu keseimbangan hormon dalam tubuh seseorang. Hal ini bisa memicu terjadinya intoleransi glukosa yang berkaitan dengan produksi insulin. Apalagi jika selama begadang dan menonton tayangan bola, Anda gemar mengkonsumsi makanan dan minuman dengan kadar gula yang tinggi, seperti kue-kue manis atau soda (soft drink). 


6. Melemahkan Saraf

Kurang tidur dan tidur di jam-jam yang tak wajar akan mempengaruhi sistem saraf pusat seseorang. Akibatnya, sistem saraf akan semakin lemah, begitu juga dengan kemampuan refleks. Tak hanya itu, penelitian juga mengungkap bahwa jika begadang dijadikan pola hidup rutin, lama-kelamaan efeknya akan menumpuk dan bisa mengurangi harapan hidup seseorang.


7. Memicu Penyakit Kronis

Saat begadang menonton tayangan bola, seringkali orang mengkonsumsi rokok, makanan dengan kadar garam tinggi (misalnya keripik), dan minuman berkafein (misalnya kopi). Mengkonsumsi rokok dan kopi memang membuat orang terjaga dan tidak merasakan kantuk. Sayangnya, kombinasi rokok, keripik, dan kopi sangat tidak bersahabat dengan kesehatan jika dikonsumsi terlalu sering, yaitu dapat meningkatkan tekanan darah. Tekanan darah yang tinggi disertai dengan kurangnya jam tidur / jam istirahat, dapat memicu penyakit kardiovaskuler lainnya seperti serangan jantung dan stroke.


8. Suasana Hati yang Buruk (bad mood)

Begadang untuk menonton tayangan bola tidak hanya berimbas ke fisik tetapi juga psikis seseorang. Siapa yang tidak kecewa jika tim sepakbola favoritnya mengalami kekalahan? Kekalahan sebuah tim favorit tentu saja akan membuat para penggemarnya kecewa. Rasa kecewa dapat memunculkan suasana hati yang buruk (bad mood) atau “bete”. Suasana hati yang demikian bukan tidak mungkin akan berlanjut seharian dan mempengaruhi kinerja seseorang.


Terlepas dari ancaman-ancaman kesehatan di atas, menonton tayangan bola sebenarnya juga memiliki dampak positif. Menonton tayangan bola dapat menjadi ajang relaksasi dari kepenatan pekerjaan dan rutinitas sehari-hari. Selain itu, dapat juga meningkatkan keakraban Anda dengan anggota keluarga atau teman-teman. Nah, untuk itu, selama menonton Piala Dunia 2014, hendaknya Anda juga memperhatikan kondisi kesehatan Anda. Beberapa tips sehat untuk menonton Piala Dunia antara lain: 

ganti camilan dan minuman Anda dengan menu yang lebih sehat. Misalnya: buah-buahan, salad sayur, kacang rebus, air putih, jus, atau wedang jahe. Anda boleh minum kopi, tapi batasi asupannya (2 cangkir per hari).

atur waktu tidur lebih awal untuk menonton pertandingan pada malam / dini hari

pilih pertandingan yang akan Anda tonton (jangan semuanya diikuti), dan

jika sudah muncul gejala mual, muntah, sakit kepala, kurang konsentrasi, serta nyeri dada, maka itu adalah peringatan agar Anda mulai beristirahat dan mengurangi jadwal nonton bola.


Selamat menonton Piala Dunia 2014.


Sumber : merdeka.com, health.detik.com