TERLALU SERING MINUM PARACETAMOL SEBABKAN GANGGUAN PENDENGARAN, BENARKAH?

Paracetamol merupakan salah satu obat pereda nyeri yang sering digunakan karena dianggap aman. Selain itu, paracetamol pun dijual bebas di pasaran dan bisa dibeli tanpa harus menggunakan resep dokter. 

Meski begitu, terlalu sering mengkonsumsi paracetamol ternyata bisa menyebabkan efek samping. Salah satunya adalah menyebabkan gangguan pendengaran, apakah benar?

Menurut sebuah penelitian yang dimuat dalam American Journal of Epidemiology, terdapat beberapa kemungkinan yang menyebabkan terjadinya gangguan pendengaran pada wanita sebagai efek samping mengkonsumsi paracetamol dan ibuprofen.

Penggunaan obat penghilang rasa nyeri dan sakit dalam jangka waktu yang lama bisa menyebabkan aliran darah terhambat ke daerah koklea, yakni pusat pendengaran di telinga. Hal ini terjadi karena adanya zat salisilat yang terdapat pada obat penghilang nyeri.

Selain itu, obat tersebut pun bisa menyebabkan berkurangnya rambut-rambut halus yang ada di sekitar telinga yang berfungsi untuk menangkap suara. Kedua hal inilah yang dianggap sebagai penyebab gangguan pendengaran pada wanita yang menggunakan paracetamol dan ibuprofen dalam waktu lama. Meski begitu, tetap diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan apa yang tercantum dalam jurnal tersebut.

Lalu, apa yang harus dilakukan untuk menghindari efek samping ini?

Sejatinya obat penghilang rasa sakit seperti paracetamol dan ibuprofen tergolong aman digunakan. Meski begitu, penggunaan jangka panjang dan pemakaian dalam frekuensi yang terlalu sering bisa menyebabkan komplikasi atau gangguan kesehatan lainnya. Namun, jika Anda mengalami sakit kepala atau nyeri tubuh lainnya, sebaiknya periksakan diri ke dokter agar bisa dicari tahu penyebabnya dan ditangani dengan tepat.


Source:

Dilansir dari berbagai sumber