GATAL DI AREA ANUS

Kini, konsultasi obat bisa dilakukan di rumah. Sebagai Sobat Sehat masyarakat Indonesia, Apotek K-24 menyediakan layanan Halo Apoteker yang memungkinkan pasien untuk melakukan konsultasi obat dari rumah. Berbagai pertanyaan dan konsultasi mengenai obat serta masalah kesehatan bisa disampaikan melalui Halo Apoteker. Semua pertanyaan akan dijawab oleh apoteker-apoteker handal dan profesional dari Apotek K-24. Temukan juga jawaban yang Anda inginkan di berbagai kategori keluhan yang tersedia. Segera sampaikan pertanyaan Anda, dan apoteker kami akan menjawab.

DI AREA ANUS GATAL, SUDAH 3 HARI SEPERTI RUAM DAN GRENJEL SAAT DIPEGANG. SAAT PERIKSA DIKIRA ADA CACING SEHINGGA DIBERI OBAT CACING, NAMUN TAK KUNJUNG SEMBUH. AKHIRNYA KEMBALI DAN DIBERI SALEP MICONACOLE NITRATE, TAPI TETAP SAJA. OBAT YANG COCOK APA YA?

Jawaban tentang "GATAL DI AREA ANUS"

Salam sehat Sdr/i Putri Agnes,


Terima kasih atas pertanyaan yang Anda ajukan kepada Halo Apoteker.

Sebagai informasi, rubrik ini diasuh oleh Apoteker Apotek K-24. Jawaban yang disampaikan hanya bersifat informatif dan tidak dapat menggantikan diagnosa dokter.


Gatal adalah reaksi yang menciptakan dorongan untuk menggaruk yang dapat terjadi di semua bagian tubuh.

Gatal spesifik diarea yang sering lembab di area bokong dan seputaran kelamin bisa jadi dikarenakan jamur bisa juga disebabkan karena reaksi alergi dengan bahan pakaian dalam tertentu.


Bila memang dirasa sudah menemukan penyebabnya bisa dihindari supaya reaksi gatal tidak muncul terus.

Hal yang harus diperhatikan:

1. Pilih bahan yang nyaman dan tidak lembab seperti bahan katun

2. Jaga kebersihan dan kelembaban daerah tersebut dengan mengganti pakaian dalam bila sudah lembab

3. Gunakan krim untuk meredakan gatal akibat jamur tersebut dengan obat oles seperti Canesten , Daktarin atau Fungiderm yang dioleskan setiap habis mandi. Pengobatan ini membutuhkan waktu yang relatif lama 4-8 minggu dan harus dilakukan secara rutin.


Bila keluhan tidak kunjung membaik setelah tindakan-tindakan di atas, segera kunjungi dokter atau layanan kesehatan yang lain untuk pemeriksaan lebih lanjut.


Demikian informasi yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat.   

KOMENTAR

TAMBAH KOMENTAR

TAMBAH KOMENTAR