RUAM WAJAH DAN BADAN PADA BAYI USIA 1 BULAN

Kini, konsultasi obat bisa dilakukan di rumah. Sebagai Sobat Sehat masyarakat Indonesia, Apotek K-24 menyediakan layanan Halo Apoteker yang memungkinkan pasien untuk melakukan konsultasi obat dari rumah. Berbagai pertanyaan dan konsultasi mengenai obat serta masalah kesehatan bisa disampaikan melalui Halo Apoteker. Semua pertanyaan akan dijawab oleh apoteker-apoteker handal dan profesional dari Apotek K-24. Temukan juga jawaban yang Anda inginkan di berbagai kategori keluhan yang tersedia. Segera sampaikan pertanyaan Anda, dan apoteker kami akan menjawab.

Hallo, selamat malam. mau bertanya. anak saya usia 1 bulan ada bintik bintik merah kecil seperti jerawat di wajah (banyak) kepala (banyak), badan (sedikit). anak saya full ASI, tidak mengonsumsi susu formula. bintik merah muncul di saat anak saya mulai terkena sabun mandi bayi. awalnya saya pakai cussons baby yg newborn hanya bintik bintik sedikit jadi saya teruskan saja. lama lama bintik di wajah menyebar hingga kepala akhirnya saya memutuskan untuk beralih ke sabun mandi lactacyd yg biru (pemakaian masih 4 hari) belum terlihat efek nya. untuk yg bintik merah di bagian mata saya pakai sagestam khusus mata. pertanyaan saya : 1. faktor apa yg menyebabkan adanya bintik merah pada wajah, kepala, dan badan (selain sabun mandi) ? 2. tetap di biarkan saja atau pakai moisturizer khusus bayi? jika di sarankan pakai moisturizer khusus bayi, moisturizer apa yg bagus? 3. bagaimana perawatan nya nya agar bintik merah tersebut tidak semakin menyebar? sekian, semoga di jawab. terima kasih, salam hangat~

Jawaban tentang "ruam wajah dan badan pada bayi usia 1 bulan"

Salam sehat Ibu Deandra,


Terima kasih atas pertanyaan yang Anda ajukan kepada Halo Apoteker.

Sebagai informasi, rubrik ini diasuh oleh Apoteker Apotek K-24. Jawaban yang disampaikan hanya bersifat informatif dan tidak dapat menggantikan diagnosa dokter.


Bintik merah pada bayi dapat disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari kondisi normal seperti milia dan jerawat bayi karena hormon, biang keringat, iritasi ruam popok, atau reaksi alergi. Selain itu, dapat juga menjadi tanda infeksi bakteri (seperti impetigo), virus (seperti cacar air atau roseola), atau jamur. 

Keluhan ini bisa dilanjutkan penggunaan lactacyd baby dan bila perlu diberikan cream seperti BepanthenMomilen, atau Decubal

Apabila setelah diberikan salep tidak kunjung membaik, bisa diperiksakan ke Dokter Spesialis Anak yang biasa menangani bayi Anda.


Demikian informasi yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat.      


Salam,

apt. AJ

KOMENTAR

TAMBAH KOMENTAR

TAMBAH KOMENTAR