MASKER KAIN JUGA BISA CEGAH PENULARAN VIRUS CORONA, BENARKAH?

Masker merupakan salah satu alat pelindung untuk mencegah penularan virus corona. Sayangnya, keberadaan masker medis saat ini semakin sulit didapatkan. Masker kain pun digunakan sebagai alternatif pengganti.

Meskipun kurang memadai jika digunakan sebagai alat pelindung diri, memakai masker kain atau masker buatan rumahan ini dianggap lebih baik daripada tidak memakai masker sama sekali. Pemakaian masker kain di wajah nyatanya masih bisa menawarkan perlindungan meskipun terbatas.

Beberapa peneliti di Cambridge University menemukan jika masker kain masih bisa menyaring mikroorganisme, meskipun masker bedah memang tiga kali lebih efektif memblokir transmisi mikroorganisme daripada masker kain rumahan tersebut.

Efisiensi penyaringan masker kain rumahan bisa dilihat dari beberapa faktor, misalnya seperti struktur dan komposisi, ukuran, bentuk, dan sifat fisik partikel yang terpapar pada bahan. Bahan yang nyaman dan tidak membuat sulit bernafas pun juga dianggap sebagai salah satu pertimbangan dalam memilih masker kain.

Masker kain memang dapat mengurangi kemungkinan infeksi, namun bukan berarti akan menghilangkan risiko seseorang tertular virus. Setidaknya, masker kain bisa membantu untuk melindungi dari potensi penularan virus, bakteri, infeksi pernafasan dan bulir bersin.

Berikut ini merupakan hal-hal yang harus diperhatikan jika tidak ada pilihan selain menggunakan masker kain sebagai pelindung diri saat keluar rumah.


  1. Pakai masker dengan tepat

Pemakaian masker kain sejatinya sama dengan masker medis. Masker kain memiliki dua sisi berbeda, yaitu sisi yang menghadap luar dan menghadap dalam. Sebaiknya pilih masker yang memiliki warna berbeda di bagian dalam dan luar agar tidak tertukar. 


  1. Cuci setelah memakainya

Tidak seperti masker medis yang hanya sekali pakai, masker kain bisa dikenakan lebih dari satu kali, asalkan rajin dicuci. 

Setelah memakainya, jangan lupa untuk mencuci masker dengan tangan atau mesin untuk menghilangkan sisa partikel flu atau kotoran yang mungkin mencemari bagian luar masker.


  1. Lepas dengan cara yang tepat

Jangan menyentuh bagian pelindung wajah untuk melepas masker. Lepaskan masker dengan cara mengambil tali dari bagian belakang kepala dan menariknya ke depan. Jangan lupa untuk segera cuci tangan dengan sabun dan air sebelum dan sesudah menyentuh masker.

Selain menggunakan masker, jangan lupa juga untuk melakukan hal-hal lainnya untuk melindungi diri dari penularan virus corona. Misalnya saja dengan menjaga daya tahan tubuh dan rajin membersihkan tangan dengan air mengalir dan sabun atau dengan hand sanitizer

Cara paling tepat untuk menghindari penularan adalah dengan tidak bepergian atau tinggal di rumah. Namun jika memang harus keluar rumah dan menggunakan masker kain, jangan lupa untuk menerapkan instruksi penggunaan masker kain seperti yang telah disebutkan sebelumnya.


Source:

Nationalgeographic.grid.id

Tempo.co