WADUH, BERIKAN JUS BUAH KE SI KECIL JUSTRU SEBABKAN KURANG NUTRISI?

Hampir setiap orang menyukai buah-buahan. Ada banyak nutrisi yang bisa didapatkan dari konsumsi berbagai macam buah-buahan. Manusia dianjurkan memakan buah-buahan agar bisa mendapatkan asupan vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh. Namun, satu hal yang perlu diketahui, ternyata jus buah tidak direkomendasikan sebagai makanan pendamping ASI untuk bayi berumur kurang dari 1 tahun. Lho, kenapa?

Faktanya, jus buah memang tidak direkomendasikan sebagai MPASI. Menurut dr. Klara Yuliarti, Sp. A, staff pengjar di FKUI , jus buah tidak direkomendasikan untuk bayi karena bisa menyebabkan obesitas dan gizi buruk. Hal ini berkaitan dengan masalah kesehatan yang dihadapi bayi di Indonesia. Bayi di Indonesia mengalami permasalahan gizi buruk. Jus buah bisa jadi salah satu penyebab masalah tersebut tidak kunjung selesai.

Ketika orangtua memberikan jus buah untuk bayinya yang berusia di bawah 1 tahun, gizi buruk dapat terjadi. Pasalnya, sesudah meminum jus buah, bayi akan merasa kenyang dan tidak ingin makan lagi. Bayi akan cenderung menolak makanan lain yang diberikan karena ia sudah kenyang. Padahal, bayi masih membutuhkan asupan protein dan zat besi yang tidak bisa didapatkan dari jus buah.

Dibandingkan jus buah, akan lebih baik bila bayi diberikan potongan buah langsung yang tidak diberi tambahan pemanis lainnya seperti gula atau susu. Cukup berikan buah yang dicacah kecil atau dipotong lembut agar lebih mudah dicerna oleh si kecil.


Sumber: Kompas.com