ANAK TERSERANG BIANG KERINGAT, SEBAIKNYA JANGAN DIBERI BEDAK!

Setiap anak kecil pasti mengalami masalah biang keringat yang sangat meresahkan. Si kecil akan merasa gatal dan tidak bisa diam karena rasa gatal yang muncul akibat biang keringat tersebut. Biang keringat pada anak kecil muncul karena adanya keringat yang berlebih namun saluran kelenjar keringat tersumbat. Akibatnya muncul bintik-bintik yang terasa gatal dan sering disebut sebagai keringet buntet oleh masyarakat. Secara medis, biang keringat disebut sebagai miliaria.

Bintik-bintik biang keringat biasanya muncul di anggota badan seperti dahi, leher, kepala, dada, punggung, ataupun tempat lain yang tertutup dan bergesekan dengan pakaian. BIasanya, biang keringat berbentuk bintik gelembung kecil yang berisi cairan jernih seperti kristal bening. Munculnya biang keringat bisa terjadi karena udara panas dan lembab namun kulit kurang ventilasi yang diakibatkan oleh pakaian yang tebal dan ketat.

Sebagian besar orang tua memilih untuk menaburkan bedak ke daerah yang terserang biang keringat agar tidak gatal lagi. Hmm, orangtua seharusnya hati-hati saat memberikan bedak ke biang keringat anak. Apabila kulit anak sedang berkeringat atau biang keringatnya menjadi luka, sebaiknya tidak ditaburi bedak di area tersebut. Butiran bedak yang ditaburkan bisa semakin menyumbat kelenjar keringat dan memperparah biang keringat.

Saat anak diserang biang keringat, sebaiknya orangtua segera mengganti bajunya. Pastikan mengelap area yang terkena biang keringat dengan air hangat. Biarkan tubuh si kecil beberapa saat tanpa baju agar bagian lipatan-lipatan pada tubuh dapat mengering dengan sendirinya. Bila ingin menaburkan keringat, ada baiknya orangtua memastikan semua area benar-benar kering agar biang keringat tidak semakin parah. Saat membeli bedak tabur di apotik , pastikan untuk memilih bedak tabur yang tepat.


Sumber: Tribunnews.com