SOFTLENS JADI ANDALAN UTAMA? BAHAYANYA WAJIB DIKETAHUI JUGA!

Mungkin banyak sobat sehat yang senang memakai softlens atau lensa kontak. Banyak orang yang memakai lensa kontak karena mereka ingin lebih praktis dalam beraktivitas. Selain itu, ada pula orang yang memakai lensa kontak untuk menunjang penampilan. Meskipun lensa kontak memang lebih praktis bila dibandingkan dengan kacamata, bukan berarti lensa kontak tidak perlu dirawat. Faktanya, lensa kontak yang tidak dirawat dengan benar dapat membahayakan kesehatan mata. Berikut ini adalah beberapa bahaya yang dapat ditimbulkan karena penggunaan softlens yang tidak dirawat dengan baik.

Bahaya yang pertama adalah kemungkinan mata terserang Keratitis. Keratitis adalah peradangan kornea mata karena infeksi bakteri, virus, jamur, atau parasit. Peradangan ini dapat terjadi karena ada cedera pada kornea mata akibat penggunaan lensa kontak dalam waktu yang terlalu lama. Mata akan terlihat merah, terus-menerus mengeluarkan air mata atau kotoran mana, terasa perih, terasa ada yang mengganjal, pandangan mata menjadi kabur, kulit mata sulit dibuka dan mata menjadi sangat sensitif terhadap cahaya.

Kedua, mata dapat terserang sindrom mata kering. Sindrom ini terjadi karena kurangnya cairan pada permukaan bola mata. Pemakaian lensa kontak dalam waktu yang lama bisa menyebabkan mata kering, apalagi bila lensa kontak yang digunakan tidak memiliki kadar air yang tinggi. Beberapa gejala sindrom mata kering adalah rasa terbakar atau perih pada mata, terasa gatal dan berat, mata terasa lelah, merah, dan juga pandangan menjadi kabur. Sering menggunakan tetes mata akan sangat membantu untuk menghindari terserang sindrom mata kering.

Yang ketiga, lensa kontak yang jarang dicuci atau jarang dibersihkan dapat menggores permukaan mata atau sering disebut juga dengan abrasi kornea. Lensa kontak yang tidak dicuci dapat menjadi sarang menempelnya debu halus yang apabila tertempel pada mata dapat menggoresnya. Apabila Anda merasa ada yang mengganjal pada mata dan terasa perih, air mata terus menerus keluar, mata menjadi sensitif terhadap cahaya, dan pandangan menjadi kabur, kemungkinan kornea Anda sudah tergores. Hal ini tentu dapat dihindari dengan memastikan kebersihan lensa kontak yang Anda kenakan.

Terakhir, lensa kontak yang kotor dapat juga menyebabkan mata merah dan berair yang disebut konjungtivitis. Mata yang terkena konjungtivitis akan berwarna sangat merah seperti warna darah. Selain itu, rasanya mata seperti terbakar dan menghasilkan kotoran mata yang menempel pada bulu mata. Anda bisa mengatasinya sendiri dengan membersihkan kotoran yang menempel perlahan. Selain itu, mengompres mata dnegan air dingin dapat membantu Anda untuk mengurangi sakitnya.

Agar tidak terserang berbagai bahaya seperti yang telah disebut di atas, cara yang paling tepat adalah memakai lensa kontak dengan benar. Ikutilah petunjuk pemakaian serta perawatan yang terdapat pada kemasan lensa kontak yang Anda beli. Selain itu, apabila Anda belum pernah memakai lensa kontak sebelumnya, akan lebih baik bila berkonsultasi terlebih dulu dengan dokter mata. Bila Anda merasa ada yang salah pada mata Anda, segera hubungi dokter mata untuk mendapatkan penanganan yang tepat.


Sumber: Berbagai Sumber