4 CARA MENGOBATI CAMPAK PADA ANAK AGAR CEPAT SEMBUH

Sejak awal tahun 2023 ini sudah ada kurang lebih 397 kasus campak yang terjadi di provinsi Papua Tengah saja. Banyaknya kasus campak ini diakibatkan karena masih rendahnya cakupan imunisasi MR untuk anak-anak di tahun 2022 lalu. Penyakit campak bisa menjadi hal yang berbahaya, lalu bagaimana cara mengobati campak pada anak?

Walaupun akibat kematiannya rendah, campak dapat menjadi penyakit berbahaya ketika dibiarkan begitu saja dan menimbulkan komplikasi. Campak adalah penyakit infeksi yang terjadi pada saluran pernapasan dan mudah sekali untuk menular.

Penyebab dan Gejala Campak pada Anak

Sebelum membahas cara mengobati campak pada anak, mari kenali penyakit campak lebih dalam. Penyakit campak disebabkan karena adanya infeksi virus dari famili Paramyxovirus. Virus ini mudah untuk menempel pada benda dan bisa bertahan selama berjam-jam.

Oleh karenanya, campak dapat menular melalui banyak hal, yaitu: batuk, bersin, dan berbicara. Selain itu, ada beberapa faktor yang mendorong anak-anak terkena campak, di antaranya:

  • Belum melakukan vaksinasi.

  • Kekurangan vitamin A.

  • Bepergian ke luar negeri.

Kebanyakan kasus campak menimpa pada anak-anak berusia di bawah lima tahun. Namun, sebenarnya siapa saja bisa terkena penyakit campak. Gejala campak akan muncul 10 sampai 14 hari setelah seseorang terinfeksi virus penyebab campak.

Gejala dari campak pada anak adalah ruam merah di seluruh tubuh, sakit tenggorokan, demam, pilek, diare, hidung tersumbat, mata merah, dan badan lemas. Ruam-ruam merah ini pada awalnya hanya berbentuk kecil, tetapi lama-kelamaan akan berubah menjadi besar.

Cara Mengobati Campak pada Anak

Jika daya tahan tubuh penderita campak baik, maka orang tersebut akan sembuh dengan sendirinya. Namun, ada juga penderita yang memiliki sistem imun yang buruk, sehingga bisa mengalami komplikasi campak. Komplikasi dari campak ini bisa membahayakan nyawa, seperti infeksi telinga, dehidrasi, buta, radang paru-paru, dan radang otak.

Oleh karena itu, mengatasi penyakit campak dengan benar sangatlah penting agar penyakit bisa segera sembuh. Berikut beberapa langkah yang dapat Sobat Sehat lakukan untuk meredakan gejala campak:

1. Perbanyak Minum Air Putih

Minum air putih harus dilakukan oleh anak-anak yang mengalami campak. Sebab, seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa campak bisa menyebabkan dehidrasi. Oleh karena itu, memperbanyak minum air putih akan mencegah dehidrasi pada anak.

Dehidrasi adalah kondisi saat tubuh kehilangan lebih banyak cairan daripada cairan yang masuk. Akibatnya, anggota tubuh tidak akan bisa berfungsi dengan normal.

2. Cukupi Kebutuhan Istirahat

Cara mengobati campak pada anak adalah dengan memberikan waktu untuk tidur atau istirahat yang cukup. Sebaiknya kurangi aktivitas fisik untuk memulihkan sistem kekebalan tubuh anak agar bisa melawan infeksi virus.

3. Konsumsi Suplemen Vitamin A

Asupan vitamin A sangat penting bagi penderita campak karena dapat mencegah komplikasi dari penyakit campak. Pemberian vitamin A ini berfungsi untuk mencegah kebutaan atau kerusakan mata akibat campak. Selain itu, vitamin A juga bisa menurunkan risiko kematian yang disebabkan oleh campak.

4. Obat Pereda Demam

Konsumsi obat yang dapat menurunkan demam dan meredakan nyeri tubuh, seperti paracetamol dan ibuprofen. Tentu saja Sobat Sehat harus memilih obat pereda demam dan nyeri yang cocok untuk anak-anak. Khusus bagi anak-anak jangan sampai menggunakan aspirin.

Obat paracetamol dan ibuprofen sebaiknya Sobat Sehat beli melalui Apotek K-24 agar lebih terjamin keamanan dan keasliannya. Selain itu, Sobat Sehat juga dapat melakukan konsultasi dengan apoteker Apotek K-24 supaya tidak salah dalam memilih obat dan menggunakan obat.

Pembelian berbagai obat dan multivitamin ini dapat dilakukan secara langsung di gerai Apotek K-24 dan online melalui aplikasi K24Klik, lho. Demikian ulasan mengenai cara mengobati campak pada anak, semoga dapat bermanfaat.